Perkembang
http://balineseyoga.com/Images/fotosejarah1.jpg" height="225" width="300">http://balineseyoga.com/Images/fotosejarah12.jpg" height="225" width="300">Yoga
secara umum diartikan adalah penyatuan, hubungan. Penyatuan Apa?
Penyatuan yang di Maksud adalah penyatuan Sang Diri, yaitu Roh/ Atman
yang ada pada diri kita dengan Sang Pencipta yaitu Tuhan Yang Maha Esa.
Sehingga dalam kehidupan setiap mahluk hidup dilandasi oleh kesadaran
keTuhanan dalam hidupnya. Sehingga mampu tercipta kedamaian di Jagat
Raya ini.
Yoga adalah praktik kehidupan, yang merupakan penerapan
dari ajaran-ajaran Weda , yang mengandung ajaran penuntun kehidupan
sampai evolusi sang Roh. Weda adalah whayu Tuhan kepada Para Rsi pada
jaman lampau, yang disusun kembali oleh Maharesi Wyasa yang sering
disebut Hyang Kresnadwipayana, dibantu oleh empat muridnya yaitu: Rsi
Pulaha ( Paila) menyusun Rg Weda, Rsi Jaimini menyusun Sama Weda, Rsi
Waisampayana menyusun Yajur Weda dan Rsi Sumantu menyusun Atharwa Weda.
Tempat dan perkembangan ajaran ini adalah di Lembah sungai Suci Sindhu
di Bhatarawarsa India.
Secara umum ajaran Weda adalah membimbing kita untuk
meyakini lima hal:
1. Brahman, percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
segala aspeknya.
2. Atman, percaya pada adanya Roh, yaitu jiwa yang
menghidupkan segala mahluk.
3. Karmaphala, percaya akan adnya hukum sebab akibat
dari segala perbuatan.
4. Punarbhawa, percaya pada penjelmaan , kelahiran
kembali berulang-ulang.
5. Moksa, percaya akan adanya kebahagiaan abadi,
bersatunya sang Roh dengan Tuhan Yang Maha Kuasa.
Selanjutnya perkembangan ajaran Weda ini di India
melalui empat Jaman: yaitu:
a. Jaman Weda ( Tahun 2500 SM)
Di mulai diajarkan pada Bangsa Arya dan selanjutnya
disebarkan ke daerah lembah Gangga dan Yamuna, Pada jaman ini di
pusatkan ajaran Yoga pada pembentukan Rasa Bhati pada Tuhan . Pemujaan
dan kenaktiaan menjadi cirri utama pelaksanaannya. Manusia pada saat itu
sangat menggantungkan hidupnya kepada kehendak Tuhan, bukan karena rasa
takut , tapi karena rasa cinta atau bhakti yang mendalam.
b. Jaman Brahmana ( Tahun 1000 SM)
Pada Jaman ini, ajaran Yoga ditekankan pada ketulusan
hati berkorman suci, Yadnya. Kormban suci di percaya akan membawa
kekuatan gaib Tuhan untuk melindungi manusia dalam hidupnya. Sehingga
timbulah berbagai bentuk upacara-upacara sesuai dengan kebutuhan dan
situasi. Tujuannya tidak lain adalah untuk memvibrasi keseimbangan alam
semesta.
c. Jaman Upanisad ( Tahun 800 SM)
Upanisad berarti Duduk dekat Guru. Pada jaman ini
kegiatan yoga diajarkan oleh Guru-Guru suci, orang mulai mendekat pada
guru untuk berlatih Yoga dan Spiritual, Memelajari Tuhan denga seluruh
ciptaannya, melalui daya piker dan analisa sintesa. Manusia ingin
memahmi dan mengerti apa itu Tuhan dan mengapa kita hidup, dan untuk
apa? Sehingga manusia mengerti akan hakekat kehidupan di dunia ini.
d. Jaman Tantrayana ( Tahun 600 SM)
Pada jaman Tantrayana, manusia belajar yoga dipusatkan
pada Peranan Sakti, manusia mendambakan kesaktian yang ada pada Tuhan,
dan berharap supaya kesaktian itu diberikan pada manusia, sehingga
berharap manusia memiliki apa yang ada pada Tuhan sehingga timbulah
praktek-praktek Yoga dengan segala jenis cabangnya. Pada saat ini Siwa
dan Sakti menjadi objek latihan.
Perkembangan Yoga Di Indonesia.
Penyebaran Yoga dari India ke Indonesia disebarkan oleh
Maha Rsi Agastya dari Kasi, Benares India. Seterusnya sejarah
perkembangan ajaran Yoga tidak bisa dipisahkan dengan sejarah kerajaan –
kerajaan di Indonesia. Seperti:
1. Kerajaan Kutai , dengan Raja Mulawarman, anak dari Aswarman cucu dari Kudungga pada Tahun 400.
2. Kerajaan Tarumanegara, di Jawa Barat dengan Rajanya
Punawarman, mencakup daerah Bogor, Jakarta dan Banten / lebak munjul
tahun 400 – 500.
3. Kerajaan Kalingga, Jawa Tengah dengan Raja Perempuan Ratu Sima tahun 650.
4. Kerajaan Sriwijaya, Sumatra dengan Raja Hyang Sri Jayanasa tahun 684.
5. Kerajaan Mataram , Jawa Tengah dengan Raja Sanjaya
tahun 732.
6. Kerajaan Kanjuruhan , Jawa Timur di Desa Dinoyo
Malang, dengan Raja Dewasimha, tahun 760.
7. Kerajaan Isanawangsa, Jawa Timur dengan Raja Sindok,
tahun 929 – 947.
Raja Dharmawangsa tahun 991 – 1016, Raja Airlangga tahun
1019 – 1042,
8. Kerajaan Kediri , dengan Raja Terakhir Kertajaya,
tahun 1042 – 1222.
9. Kerajaan Singhasari, Malang tahun 1222 – 1292, dengan
raja mualai Tunggul Ametung, Ken Arok , Anusapati, Tohjaya, Ranggawuni,
Kertanegara.
10. Kerajaan Majepahit tahun 1293 – 1528, dengan
rajanya Kertarajasa Jayawardana, Jayanegara, Tribhuwanottunggadewi,
RajasanegaraWikramawardhana.
11. Kerajaan Pajajaran, Cibadak Sukabumi, tahun 1521 –
1579, dengan Raja Terakhir Prabu Ratu Dewata.
Perkembangan Yoga Sampai Ke Bali.
|
Gunung Agung dan sebagian lagi di Pulau
Lombok kini menjadi Gunung Rinjani, ini terjadi Tahun 89 masehi. Pada
tahun 109 masehi Hyang Pasupati memerintahkan ke tiga anaknya pergi ke
Bali, untuk menjaga keseimbangan dan keharmonisan Pulau Bali, yaitu:
Betara Hyang Genijaya, yang tinggal di Gunung Lempuyang, sekarang Pura
Lempuyang, Betara Hyang Putranjaya, tinggal di Gunung agung sekarang
Pura Besakih, Betari Hyang dewi Danuh tinggal di Ulun Danu Batur,
sekarang Pura Ulundanu Batur. Dengan kedatangan Beliau bertiga ini
keadaan Bali mulai berangsur-angsur membaik. Kemudian disusul lagi
dengan kedatangan Para hyang dari Jawa antara lain, Hyang Tenuwuh
tinggal di gunung Batukaru sekarang pura Batukaru, Betara Manik Gumawang
tinggal di Gunung Bratan Bedugul, Betara manik Galang di Pejeng,
Betara Hyang Tugu di Gunung Andakasa, sekarang Pura Andakasa.
Kemudian dikisahkan pula Rsi Markandya bertapa di daerah
Demalung sekitar Gunung Dieng , dari sini beliau menuju ke timur dan
bertapa di Gunung Raung Jawa Timur dengan di iringi 400 orang pengikut,
lalu beliau pergi ke Bali untuk menyelamatkan Pulau Bali, beliu langsung
menuju Gunung Agung , namun disayangkan semua anak buahnya Mati
terserang penyakit. Oleh karena itu Beliau kembali lagi Ke Gunung Raung
Jawa Timur, untu bertapa lagi. Dengan mengajak pengikut 800 orang beliau
lagi ke Bali menuju Tohlangkir, sekaring disebut Besakih. Dalam
Meditasinya beliau mendapat wahyu , harus menanam Panca Datu kalau ingin
semua pengikutnya selamat. Panca Datu adalah bagaikan antenna yang
ditanam untuk mengakses energy alam semesta agar tetap seimbang, di Bali
budaya ini sampai sekarang tetap di lakukan.
Setelah melakukan ritual ini, beliau melanjutkan
perjalannan kea rah barat menuju wilayah Ubad yang sekarang diberi nama
Ubud. Beliau terpikat dengan suasana daerah ini, sehingga beliau memilih
wilayah ini sebagai tempat mulai menyebarkan Ajarannya.
Pertama sebagai symbol asal Beliau, di daerah Taro utara
Ubud beliau mendirikan Pura yang disebut Pura Gunung Raung, sama dengan
nama Gunung di Jawa Timur. Sebelah selatannya beliau membangun tempat
geryoga semadi, yaitu di daerah Payogan, yang dinamakan Pura Pucak
Payogan ( ini tempat lahirnya Guru Made Sumantra). Dan di daerah Ubud
Beliau mendirikan Pura Gunung Lebah, daerah Campuhan sekarang.
Dan dikisahkan selanjutnya banyak lagi para Rsi dari Jawa
datang ke Bali, untuk membantu spiritual dan kedamaian Bali. Semua Para
Rsi Agung dari tanah Jawa menyebarkan ajaran Yoga ini, dan banyak aliran
Yoga datang dengan berbagai latar belakang spiritualnya, seperti Hindu,
Bhuda dan Shinto, Tao semuanya mengalami peleburan dan menyatu dengan
Budaya Spiritual Bali, sehingga melahirkan Yoga yang unik yang desebut
Yoga Bali Kuno. Penyebaran ajaran Yoga ini tidak lepas pula pengaruhnya
atas perlindungan Raja-Raja di Bali seperti yang terjadi di Tana Jawa.
Seperti:
a. Sri Kesari Warmadewa, di Bedahulu , tahun 882 – 915.
b. Sri Ugrasena Warmadewa, Juga daerah Bedulu dan Tampak Siring, tahun 915 – 942.
c. Sri Candrabhaya Singha Warmadewa, tahun 942 -991.
d. Sri Dharma Udhayana Warmadewa, tahun 991 – 1018.
e. Sri Wardhana Markata Pangkaja Tunggadewa, tahun 1018 – 1049, di Gunung Kawi Tampak siring.
f. Sri Aji Hungsu, tahun 1049 – 1077, di Gunung Kawi Tampak Siring.
g. Ratu Sakalindhu Kirana, tahun 1077 – 1101, Gunung Kawi Tampak Siring.
h. Sri Suradhipa, tahun 1101 – 1119, Gunung Kawi Tampak siring.
i. Sri Jayasakti, tahun 1119 – 1150, Gunung Kawi Tampak Siring.
j. Sri Jaya Pangus, tahun 1150 – 1181, di pertapaan Dharmma Anyar.
k. Sri Hekajaya, tahun 1181 – 1200, Bedahulu.
l. Sri Dhanadhiraja, tahun 1200 – 1204, Bedahulu.
m. Sri Jayasunu, tahun 1204 – 1284, Bedahulu.
n. Sri Masula Masuli, 1284 – 1328, Bedahulu.
o. Sri Yapolung, tahun1328 – 1343, dan akhirnya kerajaan
Bali di Serang oleh Majapahit, dengan Gajah Mada sebagai Janji
Sumpah Palapanya.
p. Dalem Ketut Kresna Kepakisan, 1352 – 1380, Bali dalm
keadaan goyah setelah dikalahkan oleh Gajah Mada, akhinya Gajah Mada
menobatkan Dalem Ketut Kresna Kepakisan Menjadi Raja.
q. Dalem Ketut Smara Kepakisan, Tahun 1380 – 1560, Gegel , kelungkung.
r. Sri Waturenggong, Tahun 1458 – 1550, pada saat ini
datanglah Dahyang Niratha dari Majepahit, menyebarkan ajaran Yoganya
kembali. Sampai ke wilayah Lombok dan Sumbawa. Dan beliau dibuatkan
Asram di Desa Mas , Ubud.- bali. Dan beliau mendirikan Pura-Pura di Bali
seperti : Pura Purancak dan Rambut Siwi di Negara, Pulaki dan Pojok
Batu di Buleleng, Tanah Lot di Tabanan, Peti tenget di Kuta, Ulu Watu
Badung, Pura air Jeruk di Mas Ubud, Pura Batu Klotok. Di Kelungkung,
Selanjutnya datang Hyang Dwijendra dan Asthapaka, juga menyebarkan
ajaran Yoga Budha Mahayana beliau tinggal Pulau Serangan datang dari
Blambanagan . Jawa Timur. Puranya adalah Sakenan dan selajutnya tinggal
di Karang Asem Budha Keling. Dan sampai saat ini Rakyat Bali masih
desiplin dan taat pada ajaran-ajaran yang diberikan oleh leluhurnya
terdahulu. Program Yoga
Program Yoga yang diajarkan dalam Balinese Yoga, adalah
bertujuan mencari kedamaian dan keharmonisan hidup, baik dalam diri
kita, di Masyarakan Dunia maupun di alam Sorga. Moksarthem Jagadhita
Yaca Ithi Dharma ( mencapai kebahagiaan lahir dan Bathin). Dengan
landasan Sikap Ta-Twam-Asi, (Menyadari semua mahluk adalah sama , yaitu
ciptaan Tuhan) , Dengan melatih diri Tri Kaya Parisudha( Berpikir
Positif, Berkata Posif dan Berbuat positif), dengan menyeimbangkan dan
mengharmoniskan hukum Rwa Bhineda. Positif dan Negatif.
Program Yoga yang akan diajarkan, adalah Balinese Hatha
Yoga, Balinese Tantra Yoga, Balinese Karma Yoga, Balinese Bhakti Yoga,
Balinese Mantra Yoga, Balinese Yantra Yoga, Balinese Jnana Yoga. Dengan
dilandasi kasanah Budaya Nusantara, dan dengan desiplin Asthangga Yoga.
Dalam Praktek pengajaran akan di tekankan pada desiplin
Tapa, Brata , Yoga dan Semadi. Dengan pengendalian diri yang ketat.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
http://balineseyoga.com/Images/fotoprogram1.jpg" height="225" width="280"> |
|
|
http://balineseyoga.com/Images/fotoprogram2.jpg" height="169" width="250"> Program Retreat
1.Dasa Vayu Yoga Healing Retreat ( 3 Hari )
Dasa Vayu adalah energi vital alam semesta yang terpusat di 10
penjuru mata angin alam ini. Energi Vital ini terhubung dengan setiap
organ -organ penting dalam tubuh kita.
Energi ini terhubung dengan organ kita dan alam semesta. Terganggunya
aliran energy ini akan mengakibatkan terganggunya kesehatan badan kita.
Dengan demikian kita perlu belajar dan mempraktekan bagaimana cara
menjaga keselarasan energy ini.
Guru Made( I Made Sumantra) akan mengajarkan cara praktis tentang
Dasa Vayu dalam 3 hari program retreat.
Adapun Manfaat yang diperoleh setelah mengikuti Training ini adalah
sebagai berikut.
1. Dengan ikut pelatihan ini, energy kita akan langsung di bersihkan dari gangguan negative, di
bangkitkan tenaga dalam kita, di selaraskan energy dalam tubuh kita dan dengan alam semesta, sehingga kesehatan kita akan terjaga selalu.
2. Setelah mengikuti program ini , kita akan bisa menyembuhkan diri sendiri, dari gangguan berbagai penyakit baik fisik maupun non fisik.
3. Serta kita akan dapat menyembuhkan orang lain dengan mengakses Dasa Vayu Alam semesta.
Program.
Hari I |
jam 8. am – 10 am |
: Melakukan gerakan Asana, Bandha untuk persiapan kundalini.
|
|
Jam 3 pm – 5 pm |
: melakukan pernafasan segi tiga Tri Murti,
|
|
Jam 8 pm – selesai |
: Inisiasi mohon rahmat Kundalini, di Rumah Guru Made.
|
Hari II |
Jam 8 am- 10 am |
: Training Pratyahara mengaktifkan Mantra Sakti Kundalini,
Suara Nadha
Alam semesta. |
|
jam 3 pm – 5 pm |
: Training menghubungkan Kundalini diri dengan Kundalini
Alam Semesta.
|
Hari III |
jam 8 am – 10 am |
: Training menyembuhkan diri sendiri dari kundalini syndrome
dan
menyembuhkan segala penyakit dengan kekuatan Kundalini. |
|
Jam3 pm – 5 pm |
: Training menyembuhkan orang lain Dengan kekuatan
Kundali
|
|
Jam 5 pm |
: Penyerahan Sertificat.
|
|
|
|
Untuk pengembangan program dilapangan, akan disesuaikan dengan sikon.
Biaya Rp : 1.500.000
Jadwal Workshop di sesuaikan dengan permintaan. Silahkan hubungi Guru Made Sumantra, untuk jadwal yang diinginkan.
Harga tidak termasuk, penginapan atau hotel.
http://balineseyoga.com/Images/fotoheling2.jpg" height="225" width="300">http://balineseyoga.com/Images/fotoheling3.jpg" height="225" width="300">
Dasa Vayu Work shop Jakarta 18 Desember 2010
http://balineseyoga.com/Images/fotoheling1.jpg" height="225" width="400">
Dasa Vayu Retreat 12-15 September 2010
2 Kundalini Yoga Healing Retreat ( 3 Hari )
Kundalini adalah energi Tuhan Maha Kuasa yang amat Shakti yang
bersemayam dalam diri setiap mahluk, Kundalini Shakti akan membantu
perjalanan sepirit hidup kita, namun Energy ini akan dapat mengganggu
kesehatan kita secara serius dan menganggu keseimbangan emosional dan
mental secara sereus yang dikenal dengan istilah Kundalini Sydrome.
Untuk menghindari hal ini dan membantu orang lain yang kena masalah
seperti ini.
Guru Made( I Made Sumantra) akan mengajarkan cara praktis tentang
Tenik pembangkitan Kundalini, tehnik penyembuhan kundalini baik untuk
diri sendiri maupun orang lain dalam 3 hari program retreat.
Adapun Manfaat yang diperoleh setelah mengikuti Training ini adalah
sebagai berikut.
1. Dengan ikut pelatihan ini, energy kundalini kita akan langsung melakukan pembersihan pada setiap
cakra-cakra tubuh dari gangguan energy negative, Energy cakra akan langsung di giatkan dan di
kembangkan, untuk memelihara keseimbangan energy pisik, emosional dan mental kita.
2. Setelah mengikuti program ini , kita akan bisa menyembuhkan diri sendiri, dengan
menggunakan energy kundalini kita utuk hal ini.
3. Serta kita akan dapat menyembuhkan orang lain dengan Menggunakan energy kundalini kita
dan kundalini orang lain.
Program.
Hari I |
jam 8. am – 10 am |
: Melakukan gerakan Asana, Bandha untuk persiapan kundalini.
|
|
Jam 3 pm – 5 pm |
: melakukan pernafasan segi tiga Tri Murti,
|
|
Jam 8 pm – selesai |
: Inisiasi mohon rahmat Kundalini, di Rumah Guru Made.
|
Hari II |
Jam 8 am- 10 am |
: Training Pratyahara mengaktifkan Mantra Sakti Kundalini,
Suara Nadha
Alam semesta. |
|
jam 3 pm – 5 pm |
: Training menghubungkan Kundalini diri dengan Kundalini
Alam Semesta.
|
Hari III |
jam 8 am – 10 am |
: Training menyembuhkan diri sendiri dari kundalini syndrome
dan
menyembuhkan segala penyakit dengan kekuatan Kundalini. |
|
Jam3 pm – 5 pm |
: Training menyembuhkan orang lain Dengan kekuatan
Kundali
|
|
Jam 5 pm |
: Penyerahan Sertificat.
|
|
|
|
Untuk pengembangan program dilapangan, akan disesuaikan dengan sikon.
Harga Rp: 1.500.000
Harga tidak termasuk Hotel atau penginapan.
Jadwal Workshop di sesuaikan dengan permintaan. Silahkan hubungi Guru Made Sumantra, untuk jadwal yang diinginkan.
http://balineseyoga.com/Images/fotoheling4.jpg" height="236" width="236">
Kundalini Workshop Bali 25-28 Nopember 2009
3. Tantra Yoga Retreat ( 3 Hari )
Tantra adalah jalan yoga dengan tujuan sebagai sesuatu yang bisa
membebaskan - trayate. Membebaskan kita dari emosi dan pikiran
negative, sehingga kita dapat menjalani hidup ini dengan lapang dada dan
ikhlas.
Tantra Yoga
Tantra Yoga agak berbeda dari cabang-cabang Yoga yang lain.
Beberapa orang mengatakan Tantra Yoga lebih mirip seperti sihir, mantra
atau sesuatu misterius. Tentunya anggapan ini tidak benar. Tantra
berarti pengetahuan yang terdiri dari Tattva (kebenaran) dan Mantra
(hal-hal mistik). Tantra yoga bertujuan agar kita menghargai pengalaman
apapun yang kita miliki.
Lebih dari itu Tantra meluaskan kepekaan kita disegala bidang,
baik ketika sadar atau tidur.
Tantra ,adalah jalan yoga untuk membangkitkan kundalini, yang juga
disebut Laya atau kundalini yoga.
yoga tantra menunjukkan bahwa seksualitas dapat
menjadi kekuatan yang sangat kuat yang dapat dimanfaatkan untuk
meningkatkan
kesadaran diri. Jadi, tantra yoga adalah tidak biasa, dalam hal
itu tidak hanya
memungkinkan perasaan seksual dan kontak, tapi menggunakan
pengalaman seksual
sebagai sarana untuk pencerahan.
The Tantrics mempertahankan bahwa ada energi besar terkunci dalam
seksualitas,
yang, jika dilepaskan dari ujung bawah tulang belakang, bisa
mengalir ke atas
tulang belakang untuk membawa penerangan ilahi ke otak.
Setelah mencapai penguasaan diri oleh ketegangan ,tubuh santai,
membungkam obrolan mental, dan melepaskan energi blok, ia siap
untuk bergabung
dengan pasangan yang melengkapi energi dan semangat sendiri
sedemikian rupa
sehingga bersama-sama mereka membentuk sebuah "keseluruhan". mitra
harus
terlebih dahulu mencapai kesadaran yang sangat maju dalam menjadi
mereka,
sebuah proses yang mungkin diperlukan waktu seumur hidup, sebelum
siap untuk
terlibat dalam pelukan tantra. Dalam pengalaman bercinta tantra,
dikenal
sebagai "maithuna", para pencinta menjalani berbagai meditasi dan
ritual
sebelum mereka benar-benar membuat kontak fisik. Mereka
mempertahankan link
atau ikatan rohani seluruh proses bercinta. Mereka
memvisualisasikan aliran
prana arus di antara mereka. Dalam tantra yoga, para pencinta
jangan mencoba
untuk mencapai orgasme. Pada kenyataannya, mereka bekerja keras
untuk tidak
memiliki satu. Mereka berusaha untuk menarik kekuatan-kekuatan
energi Kundalini
naik melalui tubuh-pikiran mereka, sehingga melepaskan kekuatan
dari berbagai
chakra. Hal ini memaksa yogi mengubah secara psikologis, mengubah
kepribadiannya sebagai Kundalini berhasil naik ke masing-masing
chakra.
Penekanannya bukan pada rilis seksual sebagai tujuan akhir dan
dari dirinya
sendiri, melainkan pada seks sebagai saluran melalui mana evolusi
dapat
melanjutkan diri.
Dalam Tujuan Tantra Yoga, ada dua hal besar yang di kembangkan Yaitu:
1. Pencerahan Sepiritual
Ini akan dilatih dengan jalan Tantra Yana.
2. Mengharmoniskan hubungan suami istri.
Ini akan dilatih dengan praktek yoga Kama Sutra.
Nah bagaimana prakteknya, maka ,
Guru Made( I Made Sumantra) akan mengajarkan cara praktis Tantra Yoga dalam 3 hari retreat.
Program.
Hari I |
jam 8. am – 10 am |
: Yoga meditasi Mudra Tantrayana
|
|
Jam 3 pm – 5 pm |
: Pencerahan Sedhana yama dan nyama.
|
|
Jam 8 pm – selesai |
: Tapa brata bhuta sudhi.
|
Hari II |
Jam 8 am- 10 am |
: Yoga asana, Pranayama, Bhanda Kama Sutra.
|
|
jam 3 pm – 5 pm |
: Meditasi Kama Sutra mengharmoniskan energy sexual.
|
|
jam 8 pm – selesai |
: Ritual Tantra pembersihan energy negatif .
|
Hari III |
jam 8 am – 10 am |
: Yoga asana , Pranayama dan Banda.
|
|
Jam3 pm – 5 pm |
: Pengembangan Daya Bathin, dan praktik pengiriman energy ke pasangan kita.
|
|
Jam 5 pm |
: Penyerahan Sertificat.
|
|
|
|
Harga: RP 1.500.000
Harga belum termasuk Penginapan atau hotel.
Jadwal Workshop di sesuaikan dengan permintaan. Silahkan hubungi Guru Made Sumantra, untuk jadwal yang diinginkan.Yoga Teacher Training Balinese Iternational Yoga Teacher Training
http://balineseyoga.com/Images/fototraning.jpg" height="117" width="154">
CERTIFICATION BALINESE INTERNATIONAL YOGA TEACHER TRAINING (Program 7 hari)
Om Swastyastu
Yayasan
Windhu Siwa Yoga, mengadakan Pelatihan untuk Guru-Guru yoga , dan
untuk peminat menjadi Guru Balinese Yoga, dengan Sertficate Guru Yoga
dari Yayasan. Dalam Pelatihan ini akan diajarkan semua jenis Yoga,
Hatha Yoga, Tantra Yoga, Karma Yoga, Bhakti Yoga, Mantra Yoga, Yantra
Yoga, Dan Jnana Yoga dengan system Asthanga Yoga, dan dilandasi cara
paraktek Yoga Bali kuno. Yoga Asli Bali.
Pelatihan Guru Yoga akan dilaksanakan selama Tujuh Hari. Dengan program sebagai berikut :
Hari I |
Jam: 10 – 12 |
- Penjelasan tentang yoga, ( Hatha Yoga, Tantra Yoga, Karma
Yoga, Bakti Yoga,
Mantra Yoga, Yantra Yoga, Jnana Yoga). |
|
|
- Penjelasan tentang cakra dan hubungan jenis latihan yoga
dengan cakra
|
|
|
- Hatha yoga praktis dan meditasi untuk Cakra Muladara.
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Latihan Asana, seperti: Pawanmuktasana group ( asana untuk
Anti Rumatice, Degestive/ Abdominal group, klompok asana
Untuk perut), Shakti Bandha Asana. Getaran Mudra untuk cakra
Muladara.
|
|
|
Latihan sendiri, malam hari meditasi alam semesta,
Microcosmos dan macrocosmos.
|
Hari II |
Jam 10-12 |
- Penjelasan cakra swadhistana dan Tantra yoga.
|
|
|
- Latihan Tantra Yoga dan meditasi cakra swadhistana.
dengan cakra
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Latihan Padmasana dan Vajrasana group asana. Getaran Mudra
Untuk cakra Swadhistana
|
|
|
Latihan sendiri malam hari, Meditasi menghubungan cakra
Dengan seluruh
energy alam semesta. |
Hari III |
Jam: 10 – 12 |
- Penjelasan tentang cakra Manipura dan Karma Yoga.
|
|
|
- Latihan Karma Yoga dan meditasi untuk cakra Manipura.
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Latihan Backward and forward bending group asana dan
Spinal twisthing asana. Getaran Mudra untuk cakra Manipura.
|
|
|
Latihan sendiri malam hari, Bhuta Sudhi Pranayama Pembersihan karma
negative. |
Hari IV |
Jam: 10 – 12 |
- Penjelasan tentang cakra Anahata dan Bakty Yoga.
|
|
|
- Training Bakty Yoga dan meditasi untuk cakra Anahata.
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Training Surya Namaskara dan Chandra Namaskara.
|
|
|
- Getaran Mudra untuk cakra Anahata.
|
|
|
Latihan Sendiri dimalam hari. Meditasi Atman.
|
Hari V |
Jam 10-12 |
- Penjelasan tentang Cakra Wishuda dan Mantra Yoga.
|
|
|
- Latihan Mantra Yoga dan meditasi untuk cakra Wishuda.
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Latihan Standing Asana, Meditasi asana dan relaxing Asana.
|
|
|
- Getaran mudra untuk cakra Wishuda.
|
|
|
Latihan Sendiri di malam hari, Japa Yoga.
|
Hari VI |
Jam: 10 – 12 |
- Penjelasan tentang Cakra Agna dan Yantra Yoga.
|
|
|
- LatihanYantra Yoga dan Meditasi cakra Agna.
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Latihan tratak ( asana Mata) , Ballancing Group Asana.
|
Balinese Iternational Yoga Teacher Training
http://balineseyoga.com/Images/fototraning.jpg" height="117" width="154">
CERTIFICATION BALINESE INTERNATIONAL YOGA TEACHER TRAINING (Program 7 hari)
Om Swastyastu
Yayasan
Windhu Siwa Yoga, mengadakan Pelatihan untuk Guru-Guru yoga , dan
untuk peminat menjadi Guru Balinese Yoga, dengan Sertficate Guru Yoga
dari Yayasan. Dalam Pelatihan ini akan diajarkan semua jenis Yoga,
Hatha Yoga, Tantra Yoga, Karma Yoga, Bhakti Yoga, Mantra Yoga, Yantra
Yoga, Dan Jnana Yoga dengan system Asthanga Yoga, dan dilandasi cara
paraktek Yoga Bali kuno. Yoga Asli Bali.
Pelatihan Guru Yoga akan dilaksanakan selama Tujuh Hari. Dengan program sebagai berikut :
Hari I |
Jam: 10 – 12 |
- Penjelasan tentang yoga, ( Hatha Yoga, Tantra Yoga, Karma
Yoga, Bakti Yoga,
Mantra Yoga, Yantra Yoga, Jnana Yoga). |
|
|
- Penjelasan tentang cakra dan hubungan jenis latihan yoga
dengan cakra
|
|
|
- Hatha yoga praktis dan meditasi untuk Cakra Muladara.
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Latihan Asana, seperti: Pawanmuktasana group ( asana untuk
Anti Rumatice, Degestive/ Abdominal group, klompok asana
Untuk perut), Shakti Bandha Asana. Getaran Mudra untuk cakra
Muladara.
|
|
|
Latihan sendiri, malam hari meditasi alam semesta,
Microcosmos dan macrocosmos.
|
Hari II |
Jam 10-12 |
- Penjelasan cakra swadhistana dan Tantra yoga.
|
|
|
- Latihan Tantra Yoga dan meditasi cakra swadhistana.
dengan cakra
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Latihan Padmasana dan Vajrasana group asana. Getaran Mudra
Untuk cakra Swadhistana
|
|
|
Latihan sendiri malam hari, Meditasi menghubungan cakra
Dengan seluruh
energy alam semesta. |
Hari III |
Jam: 10 – 12 |
- Penjelasan tentang cakra Manipura dan Karma Yoga.
|
|
|
- Latihan Karma Yoga dan meditasi untuk cakra Manipura.
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Latihan Backward and forward bending group asana dan
Spinal twisthing asana. Getaran Mudra untuk cakra Manipura.
|
|
|
Latihan sendiri malam hari, Bhuta Sudhi Pranayama Pembersihan karma
negative. |
Hari IV |
Jam: 10 – 12 |
- Penjelasan tentang cakra Anahata dan Bakty Yoga.
|
|
|
- Training Bakty Yoga dan meditasi untuk cakra Anahata.
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Training Surya Namaskara dan Chandra Namaskara.
|
|
|
- Getaran Mudra untuk cakra Anahata.
|
|
|
Latihan Sendiri dimalam hari. Meditasi Atman.
|
Hari V |
Jam 10-12 |
- Penjelasan tentang Cakra Wishuda dan Mantra Yoga.
|
|
|
- Latihan Mantra Yoga dan meditasi untuk cakra Wishuda.
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Latihan Standing Asana, Meditasi asana dan relaxing Asana.
|
|
|
- Getaran mudra untuk cakra Wishuda.
|
|
|
Latihan Sendiri di malam hari, Japa Yoga.
|
Hari VI |
Jam: 10 – 12 |
- Penjelasan tentang Cakra Agna dan Yantra Yoga.
|
|
|
- LatihanYantra Yoga dan Meditasi cakra Agna.
|
|
Jam: 15 – 17 |
- Latihan tratak ( asana Mata) , Ballancing Group Asana.
|
Alamat: Balinese Yoga Retreat Centre Yayasan Windhu Siwa Yoga Balinese Internasional Yoga. Guru Made Sumantra. Alamat/ Address: Jalan Raya Lungsiakan, Kedewatan, Ubud, Gianyar, Bali. Indonesia. Telpon :62- (0361) 975650 Hp: 087861187825 e-mail: madesumantra@hotmail.com www.balineseyoga.com
|
|
|
|
|
|
Leave Comment